Krisis kemanusiaan di Jalur Gaza sudah sedemikian parah sehingga Komisaris Tinggi Dewan HAM PBB menilai kondisi di Jalur Gaza telah mencapai titik "tragedi."
Sekjen Gerakan Perlawanan Islam Lebanon (Hizbullah) dalam kontak telepon dengan pejuang gerakan ini yang tengah membela distrik Fu’ah dan Kafarya di Suriah, mengucapkan terima kasih dan memuji perjuangan mereka.
Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas, Sabtu (21/7) dini hari menegaskan hak mereka untuk membela diri dari serangan rezim Zionis Israel.
Salah satu pemimpin Gerakan Jihad Islam Palestina menilai kelanjutan Pawai Akbar Hak untuk Pulang Palestina dan respon terhadap kejahatan rezim Zionis Israel sebagai hak mutlak Muqawama Palestina.
Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) menyebut rezim Zionis Israel sebagai pihak yang bertanggung jawab atas dampak serangan terbaru ke Jalur Gaza dan kelanjutan kejahatan ini.
Brigade Izzudin AL-Qossam, sayap militer gerakan perlawanan Islam Hamas, Ahad (8/7) melansir kronologis secara rinci operasi Zekem yang dilakukan Satuan Komandoz Marinir Hamas saat melakukan penyerangan ke kapal perang Israel pada perang musim panas tahun 2014 lalu.
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) hari Senin malam (09/7) dalam sebuah pernyataan meminta komunitas internasional segera mereaksi kejahatan rezim Zionis di Jalur Gaza.
Akibat serangan militer Zionis terhadap para demonstran Palestina di perbatasan Jalur Gaza dengan Israel, puluhan warga Palestina cedera.
Warga Palestina hari Jumat (6/7) menggelar demonstrasi hak kepulangan yang ke 11. Di aksi ini sejumlah warga Paletina cidera dan gugur syahid di tangan tentara rezim Zionis Israel.
Anggota Biro Politik Jihad Islam Palestina, Nafiz Azam menegaskan bahwa AS tidak bisa memaksakan prakarsa "Kesepakatan Abad" kepada Palestina.
Sejak dimulainya Pawai Akbar Hak untuk Pulang Palestina pada 30 Maret 2018 hingga sekarang, 134 warga Palestina gugur syahid ditembak pasukan rezim Zionis Israel dan 15.200 lainnya terluka.
Sekjen Hizbullah Lebanon, Sayid Hassan Nasrallah mengatakan, perubahan regional menguntungkan poros perlawanan, sementara kelompok-kelompok bersenjata di Suriah sedang hancur.
social pages
instagram telegram twiter RSS