Wakil Tetap Suriah untuk PBB, Bashar al-Jaafari mengatakan Dataran Tinggi Golan yang diduduki adalah bagian tak terpisahkan dari Suriah dan merebut kembali wilayah itu akan selalu menjadi prioritas Damaskus.
Militer rezim Zionis Israel menghancurkan pusat pengujian virus Corona milik Palestina di kota al-Khalil di tengah naiknya jumlah warga Palestina yang terinfeksi virus mematikan ini.
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menyebut tuduhan miring duta besar AS untuk PBB terhadap gerakan ini sebagai kebohongan, kebodohan, dan intimidasi politik.
Rezim Zionis Israel terpaksa mencoret rencana aneksasi Tepi Barat dari agenda kerjanya karena penyebaran wabah Corona.
Sekjen Komite Eksekutif PLO menyatakan, rencana pendudukan wilayah Tepi Barat Sungai Jordan belum berakhir, tapi sementara dihentikan.
Mantan Menteri Kesehatan Rezim Zionis Israel, Yaakov Litzman akan diperiksa atas tuduhan korupsi dan penyalahgunaan jabatan yang didakwakan kepadanya.
Sumber-sumber Irak melaporkan terjadinya dua ledakan bom terbaru di jalur rute konvoi pasukan AS di provinsi selatan Irak, Dhi Qar.
Pemimpin gerakan Islam Bahrain, Sheikh Isa Qassim menyatakan bahwa perlawanan rakyat Bahrain terhadap rezim Al-Khalifa akan terus berlanjut.
Kepala Direktorat Intelijen dan keamanan Kementerian Dalam Negeri Irak mengumumkan sebanyak 419 anggota kelompok teroris Daesh telah ditangkap di Irak dalam dua bulan terakhir.
Beberapa sumber Israel melaporkan pembatalan latihan perang rezim Zionis karena takut akan menghadapi aksi serangan dari Hizbullah Lebanon.
Militer dan komite rakyat Yaman selangkah lagi akan membebaskan Marib, dan menurut salah satu situs berita Amerika Serikat, pembebasan kota ini akan membuka fase baru dalam sejarah perang Yaman.
Pergerakan militer rezim Zionis Israel di perbatasan Lebanon baru-baru ini mengalami peningkatan.
Wakil Komandan pasukan koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat mengabarkan penarikan mundur pasukan Amerika dari Irak secara bertahap, dan penyerahan pangkalan militer Besmaya kepada angkatan bersenjata Irak dua hari mendatang.
Menteri Perang rezim Zionis Israel menuduh Iran memanfaatkan kelompok perlawanan di kawasan untuk memukul Tel Aviv, dan mengatakan, Israel harus kembali ke doktrin serang langsung Iran.
Mufti Sunni Irak Syeikh Mahdi al-Sumaidaei menekankan pengusiran pasukan pendudukan pimpinan Amerika dari negara itu.
Anggota Dewan Pusat Hizbullah Lebanon, Syeikh Nabil Qaouk mengatakan hari ini kubu perlawanan berada di puncak kekuatan, kemampuan, dan kesiapan.
Sekretaris Dewan Tinggi Keamanan Nasional Iran, Ali Shamkhani menyampaikan pernyataan yang ditujukan kepada Presiden Amerika Serikat, Donald Trump bahwa Iran menyiapkan pembalasan keras terhadap AS.
Ketua Parlemen Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf menilai aksi teror yang dilakukan AS terhadap Letjen Qassem Soleimani, komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam Iran, sebagai aib besar pemerintah AS yang mencoreng wajahnya di arena internasional.
Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif menyebut Amerika Serikat telah menjadi negara pelanggar hukum dan aturan internasional yang terus memaksakan kepentingannya terhadap negara lain.
Seorang anggota parlemen Irak menanggapi statemen Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran selama pertemuan dengan Perdana Menteri Irak, dan menilainya sebagai pesan jelas dari Republik Islam Iran ke Amerika Serikat
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Seyyed Abbas Mousavi menanggapi rumor yang beredar mengenai aksi sabotase dan serangan cyber terhadap Iran yang dikaitkan dengan rangkaian kebakaran baru-baru ini.
Komandan Angkatan Darat militer Iran mengatakan, kekuatan angkatan bersenjata Iran mendominasi di kawasan.
Perdana Menteri rezim Zionis Israel Benjamin Netanyahu telah mengumumkan bahwa rapat kabinet untuk membahas rencana aneksasi sebagian besar Tepi Barat yang diduduki dan Lembah Yordan (Lembah Jordan) akan dimulai pada 1 Juli 2020.
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran mengatakan, Amerika Serikat berubah menjadi rezim nakal dan penipu karena keluar dari Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA).
Ketua Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa mengatakan perluasan hubungan dengan Israel tidak mungkin dilakukan jika rencana aneksasi Tepi Barat dijalankan.
Sejak menjabat pada Januari 2017, Presiden AS Donald Trump telah menempuh kebijakan keras terhadap Cina dan menghadapi Beijing dalam berbagai dimensi perdagangan, politik dan keamanan. Pada saat yang sama, Washington secara terbuka mencampuri urusan dalam negeri Cina dengan berbagai instrumen dan metode. Sekarang pemerintahan Trump telah mengambil langkah baru ke arah ini.
Senator AS meminta Gedung Putih mengakhiri kebijakan menyembunyikan masalah sebenarnya dari kasus teror terhadap komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam Iran, Letjen Qassim Soleimani.
Sebuah tank perang Amerika Serikat, M1A2 Abrams menembak tank Amerika lain saat latihan militer di Fort Bliss, dan melukai seorang tentara.
Agen Federal Amerika Serikat yang dikirim Presiden Donald Trump ke Portland, Oregon untuk menumpas demonstran, menyerang wali kota Portland dengan gas air mata.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran mengatakan, Iran menginginkan Irak yang terhormat dengan tetap mempertahankan integritas teritorial, persatuan dan solidaritas internal. Menurutnya, Amerika Serikat adalah sebenar-benarnya musuh, dan ia tidak menginginkan Irak yang independen, kuat dan memiliki pemerintah hasil suara mayoritas.
Netanyahu berencana untuk mencaplok Tepi Barat pada 1 Juli, yang menurutnya 30 persen Tepi Barat (Lembah Jordan dengan daerah-daerah termasuk permukiman Zionis) akan dianeksasi ke wilayah pendudukan. Wilayah ini, yang dimulai dari perbatasan utara Tepi Barat dengan Yordania dan meluas ke pantai Laut Mati, adalah wilayah yang sangat penting dan strategis dan memiliki sumber daya air, tanah pertanian, keamanan sensitif dan situs militer.
Dalam komentarnya, Nasser Abu Sharif, perwakilan Jihad Islam Palestina di Teheran, menjelaskan rencana aneksasi Tepi Barat dan konspirasi rezim pendudukan untuk merebut lebih banyak tanah Palestina, serta rencana perlawanan untuk melawan rencana ini, teksnya adalah sebagai berikut:
Rezim Zionis Israel dalam sebuah konspirasi baru, berniat merampas 30 persen dari wilayah Tepi Barat, Palestina. Benjamin Netanyahu dari Partai Likud dan Benny Gantz dari koalisi Blue and White, mencapai kesepakatan pada April 2020 untuk mencaplok Tepi Barat.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam sebuah kejahatan dan tindakan ilegal, memerintahkan pembunuhan Komandan Pasukan Quds IRGC, Letnan Jenderal Qasem Soleimani dan Wakil Komandan Hashd al-Shaabi Irak, Abu Mahdi al-Muhandis serta rombongan mereka di Bandara Internasional Baghdad pada 3 Januari 2020.
Instruksi langsung Presiden AS, Donald Trump dalam aksi teror terhadap Syahid Soleimani, Komandan Pasukan Quds Korp Garda Revolusi Islam Iran dan Abu Mahdi Al Muhandes, Wakil Ketua Al-Hashd Al-Shaabi Irak bersama sejumlah orang lainnya di bandara Baghdad yang terjadi 3 Januari 2020.
Hamas, gerakan Mukawamah Palestina mengecam aksi surat kabar Saudi, Al Arabiya dan menyindir gerak sebarisnya dengan politik anti-Palestina rezim Zionis.
social pages
instagram telegram twiter RSS