Al Hurra: Dukung Fasilitas Minyak Saudi tak Penting Bagi AS

Media Amerika Serikat menilai keputusan departemen pertahanan Amerika mengurangi jumlah pasukan dan peralatan militernya di Arab Saudi menguntungkan Iran, dan Presiden Donald Trump serius mengancam Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman.
Fars News (10/5/2020) melaporkan, surat kabar Amerika, The Wall Street Journal minggu lalu menulis, Dephan Amerika memutuskan untuk menarik sejumlah jet tempur, dan sistem pertahanan rudal Patriot, serta pasukannya dari Saudi.
Setelah berita ini tersebar, Pentagon mengumumkan, perubahan dalam struktur dan tingkat kehadiran militer Amerika di Teluk Persia merupakan hal biasa.
Menurut situs berbahasa Arab, Al Hurra yang berafiliasi ke pemerintah Gedung Putih, keputusan Pentagon ini adalah bentuk nyata pemikiran dan pandangan Trump dalam masalah kebijakan luar negeri. Pemikiran yang tidak berlandaskan pada upaya menciptakan aliansi atau komitmen permanen, tapi untuk tujuan keamanan yang bertolak belakang dengan tujuan ekonomi Amerika.
Pejabat militer Amerika, juga beberapa pejabat lain yang diwawancarai Wall Street Journal saat menjelaskan mengapa langkah ini diambil mengatakan, Iran bukan lagi ancaman langsung bagi kepentingan Amerika.