Iran akan Mengekspor Kit Deteksi Corona ke Jerman dan Turki

Wakil Presiden Urusan Sains dan Teknologi Republik Islam Iran mengatakan, "Dalam beberapa minggu mendatang, alat pendeteksi Corona Iran akan diekspor ke Jerman dan Turki."
Menurut laporan IRNA hari Senin (04/05/2020), Wakil Presiden Iran untuk Urusan Sains dan Teknologi Sorena Sattari menambahkan, "Saat ini, kit serologi diagnosa Corona, yang diproduksi oleh perusahaan berbasis pengetahuan Iran, telah menerima lisensi ekspor yang diperlukan dari Kementerian Kesehatan."
"Iran telah berswasembada terkait kit serologis dan tidak memiliki batasan dalam ekspor," ungkap Sattari.
Sorena Sattari, Wakil Presiden Iran untuk Urusan Sains dan Teknologi
Dalam hal ini, Jalil Koohpayehzade, Kepala Universitas Ilmu Kedokteran Iran mengatakan, "Saat ini, prototipe 15 produk teknologi di bidang Corona, termasuk farmasi, diagnosa dan peralatan, telah dirancang."
Koohpayehzade menambahkan bahwa saat ini, pekerjaan awal dari beberapa kegiatan penelitian di bidang Corona, seperti diagnosa, pengobatan dan bahkan vaksinasi, telah dimulai.
Bersamaan dengan langkah-langkah preventif dan pengobatan dari pemerintah Iran dengan bantuan angkatan bersenjata, proses diagnosa awal, melacak orang-orang yang bersentuhan dengan pasien, mengisolasi pasien (karantina) dan merawat orang dengan virus Corona disertai semua bagian dari rakyat Iran, sedang berlangsung dengan cepat.
Dalam beberapa minggu terakhir, Republik Islam Iran telah menyaksikan penurunan kasus coronavirus karena tindakan tepat waktu dan kerja sama rakyat.