Paruh Pertama tahun ini, Ekspor Non Minyak Iran ke Indonesia Naik 42 Persen

Kantor Berita Qods (Qodsna) - Atase Perdagangan Iran di Indonesia, Anvar Kamari saat diwawancarai IRNA menambahkan, berdasarkan data yang dirilis bea cukai Iran, ekspor non minyak negara ini ke Indonesia di enam bulan pertama tahun ini mencapai 328 juta dolar dan dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya, dari sisi nilai naik 42 persen dan dari sisi volume naik 20 persen.

Masih menurut atase perdangangan Iran di Indonesia, tahun lalu ekspor Iran di enam bulan pertama mencapai 230 juta dolar. Menurutnya berdasarkan data di paruh pertama tahun ini, produk terpenting ekspor Iran ke Indonesia didominasi bahan bakar dan minyak mineral senilai 160 juta dolar dan besi serta baja senilai 153 juta dolar.

"Selain itu, produk kimia, plastik, permadani dan tekstil, makanan merupakan produk ekspor Iran lainnya ke Indonesia," papar Kamari.

Kamari menambahkan, untuk impor Iran dari Indonesia selama paruh pertama tahun ini senilai 80 juta dolar dan ini menunjukkan sisi positif neraca perdagangan Iran sebesar 248 juta dolar.

Masih menurut Kamari, selama periode tersebut, produk impor utama dari Indonesia adalah bubur kayu dan kertas, kayu dan produk olahan kayu, karet, makanan dan minuman serta peralatan listrik.

Indonesia dengan 260 juta penduduk menjadi pasar menjanjikan bagi produk dan jasa perusahaan Iran. Jika perusahaan Iran aktif di pasar Indonesia, maka ekspor non minyak Iran ke negara ini akan meningkat baik di sektor produk maupun jasa mengingat Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim terbanyak dan kekuatan ekonomi terbesar di ASEAN.